Egois,, egois...!!!

Written on 2:29 AM by Ringga Ardianto

Jumat, 5 Desember 2008.

1.35 am

“Kamu ternyata ngga sesayang itu sama aku, buktinya buat ngomong aja kamu ngga berani. Aku nunggu, aku nunggu..!”

Aku tersentak. Hanya bisa diam.

1.36 am

“Itu dia masalahnya, aku ngga pernah benar-benar tahu kamu sayang sama aku apa ngga. Kamu lebih suka menikmati perasaan itu sendiri. Kamu egois, egois..!”


Masih terdiam.
Untuk kedua kalinya kalimat itu hadir di hadapanku.

1.37 am.

Hening.
Tunggu dulu, tidak benar-benar sunyi. Aku masih bisa mendengar isak pelan dari tangisan.

Sel-sel berwarna kelabu di dalam tempurung kepalaku mendadak hiperaktif. Sibuk mencerna kalimat yang terucap. Ini masalah sepele pikirku, hanya masalah perasaan yang belum terungkap. Coba bandingkan dengan psikotes saat melamar pekerjaan, masalah ini tidak ada satu persennya. Perbedaannya hanya pada durasi, semua ini sudah tertahan belasan tahun. Harusnya hanya otak kanan yang bekerja, jangan libatkan otak kiri ini. Tapi kenapa mereka merasa bahwa sekarang mereka harus kompak dan menjadi lebih histeris bekerja?.

1.41 am.


1.52 am.

Aku pasrah.
Kalimat itu begitu nyata. Ingin kuhentikan waktu agar semuanya berhenti di sini saja.
Tolong jangan lanjutkan.
Aku sudah tahu apa yang akan terjadi..


Tolong aku... sekali ini saja.



Takdirku sebagai manusia biasa berbicara.. Ya.. Aku memang hanya manusia, belum bisa menghentikan waktu. Kalimat demi kalimat mengisi jalannya waktu.

1.55 am.

Dan kalimat yang aku sudah tahu akhirnya muncul.

Aku berserah.

Pelan dan sambil menahan isakan, kalimat ini diucapkan.

“Aku cuma mau bilang, lain kali kalau kamu sayang sama orang…, ngomong, ngomong ya!. Jangan sampai orang itu ngga tahu kalau ada orang yang luar biasa seperti kamu sayang sama dia.”



Satu helaan nafas,


selesai sudah. Tak ada yang tersisa.

2.00 am.


Rentetan kalimat yang saya pikir tidak akan saya temukan lagi.
Tapi ternyata, Alexandria (Julie Estelle, Marchel Chandrawinata, dan Fachri Albar)
ditayangkan di SCTV,
dan saya menontonnya lagi.

Lengkap dengan ikut menggumamkan soundtracknya yang dinyanyikan oleh Peter Pan.

Aaacchhh… what a guilty pleasure..!



tak bisakah kau menungguku

hingga nanti tetap menunggu

tak bisakah kau menuntunku

menemani jalan hidupku



I know you can sing it.. come on people, dive into your guilty pleasure. :)

If you enjoyed this post Subscribe to our feed

3 Comments

  1. Ringga Ardianto |

    hahahaha....

     
  2. sorayya |

    iya ih guilty pleasure gw nih tak bisakah.. bellagio lg yuk? :D

     
  3. -delia- |

    yuuuuuuuuuuuuuuuuuk..
    kita karo2 lagi!
    tapiiiiii.. weekend ini gw fully booked oleh nikahan spupu gw..
    huhuhuhuhuhuhuhuhu..

    btw, Bang DJ..
    klo suka ma orang lain, ngomong!

     

Post a Comment